Wednesday, June 13, 2018





Finally have the courage to write again after all the emotional rollercoaster I’ve been through in these past weeks.


Jadi, beberapa bulan terakhir gue disibukan dengan persiapan untuk perjalanan impian gue. Sungguh bikin stress dan deg-degan tingkat dewa banget. Kenapa bikin stress dan deg-degan? Yup, itu karena gue beneran urus sendiri semuanya dan hanya berbekal informasi dari internet dan tanya ke beberapa temen-temen. It’s my very first time pergi ke luar negeri yang pake visa dan bukan negara asia juga. So can you imagine how scary it was? Haha sebenernya ngga seserem itu sih, gue lebih stress karena takut ngga dapet visa bukan gara-gara pergi sendiri sih. 



So berbekal keyakinan, doa, dan informasi dari internet gue apply visa schengen sendiri ke VFS yang mewakili Kedutaan Belanda untuk pembuatan visa. Tidak hanya deg-degan karena takut berkas-berkas yang dibutuhin kurang lengkap, tapi pilih schedule untuk submit berkas itu loh juga bikin deg-degan. Dengan sangat nekat dapet schedule untuk submit berkas 3 minggu sebelum keberengkatan dan yak semakin was-waslah hidup gue. But thank God, everything went so smooth and I got my visa just 5 days afterward *sujud syukur tak ada henti* :))



Setelah itu semuanya smooth sih, karena beneran tinggal beli tiket dan book Airbnb untuk di Milan (yup, karena selebihnya udah di-book semua dan sisanya nebeng di rumah kolega). Kalau dilihat dari itinerary, mungkin trip gue kali ini bakal aneh banget rutenya karena satu dan lain hal yang tentunya alasan personal. 



Jadi in total gue cuma mendatani 3 negara dan bukan tourist spots juga karena memang rencananya ngga mau jadi turis sih hahaha. Jadi negara yang gue datengin adalah Belanda, Italia, dan juga Jerman, tapi paling lama di Belanda sih  karena gue stay di sana lebih dari 10 hari haha. 



Jadi cerita detail tentang trip gue akan dilanjutkan di beberapa blogpost berikutnya yah supaya rapih dan ngga terlalu panjang isi per postnya. ‘Til next post!  







No comments: